Jenis kelinci anggora dan ciri ciri kelinci anggora- kelinci anggora ditemukan pertama kali di Turki dan dibawa oleh seorang pelaut dari Inggris ke Perancis pada tahun 1723. Lalu mulai menyebar ke seluruh dunia pada tahun 1977 di negara Jepang, Amerika Serikat, Eropa dan Kanada. Di negara Perancis ia banyak dibudidayakan lalu diambil bulunya untuk dijadikan wool halus. Sampai sekarang Perancis masih menjadi negara terbesar penghasil kain wool dari bulu kelinci anggora.

Apakah di Indonesia ada kelinci Anggora?

Di Indonesia sendiri juga banyak yang membudidayakan dan memelihara kelinci jenis anggora. Sehingga kalian tidak perlu repot bingung lagi kalau mau membeli kelinci berbulu tebal ini. Namun bagi anda yang berkeinginan untuk membelinya, sebaiknya anda ketahui dulu ciri ciri kelinci anggora dan jenis jenisnya. Supaya bisa memilih mana yang paling cocok buat anda.

Ciri Ciri Kelinci Anggora

Jenis Kelinci Anggora dan Ciri Ciri Kelinci Anggora

Secara umum kelinci memiliki ciri ciri wajah yang lucu, bulunya halus meskipun ada yang tidak lebat dan giginya besar 2 di depan. Tapi ada sedikit perbedaan antara kelinci anggora dengan kelinci liar atau kelinci hias lainnya. Yang paling menonjol adalah bulunya.

Baca juga: Ciri Ciri Kelinci Berdasarkan Fisik dan Karakternya

Berikut hobinatang.com ini sudah merangkum semua jenis dan ciri ciri kelinci Anggora:

1. Bulu Kelinci Anggora

Seperti yang telah kami katakan sebelumnya bahwa bulu kelinci anggora membawa perbedaan antara jenis kelinci lainnya. Kelinci anggora memiliki bulu yang lebat, sangat lembut, halus dan hangat. Sehingga sangat kerap dijadikan kain wool lantaran bulunya yang halus tersebut. Adapun warna bulunya bermacam macam, ada yang hitam, putih, orange, coklat, bintik hitam dan ada juga kombinasi di antara warna warna tersebut.

2. Berat Badan Dan Usia Kelinci Anggora

Kelinci anggora memiliki berat badan mulai dari 2,0 kg hingga 6,0 kg untuk usia dewasa. Adapun batas usia kelinci anggora tergantung pada jenis kelinci tersebut. Rata rata hanya mampu mencapai usia 5-7 tahun. Berlaku buat betina maupun jantan.

3. Perkembangan Biakan Kelinci Anggora

Sama seperti kelinci lainnya. Sebagai hewan mamalia, anggora berkembang biak dengan cara melahirkan. Kelinci Anggora sendiri mampu melahirkan sampai 5 anak dalam satu kali persalinan. Setelah lahir, anak anaknya akan disusui oleh induknya sampai sekitar usia 3-5 bulan.

Dari ketiga ciri ciri kelinci anggora di atas saya yakin anda sudah bisa membayangkan seperti apa fisik kelinci hias tersebut. Apalagi di sana sudah ada gambarnya. Namun di samping itu ternyata kelinci hias anggora tidak hanya ada satu jenis saja. Mereka memiliki banyak jenis. Apa saja?

Jenis Jenis Kelinci Anggora

Sekitar ada 5 jenis kelinci Anggora yang bisa kami rangkum di sini:

1. Kelinci Anggora Giant

Jenis Kelinci Anggora Giant dan Ciri Cirinya

Kelinci anggora giant merupakan hasil kawin silang dengan jenis flemis giant. kelinci ras satu ini paling besar di antara anggora lainnya. Berat badannya bisa mencapai 6 kg. Bulu kelinci anggora giant hanya mempunya satu warna saja yakni white (putih). Dan paling banyak digunakan untuk pembuatan kain wool. Sebab bulunya sangat tebal dan halus.Untuk makanan kelinci anggora giant sama seperti jenis pada umumnya. Tapi yang paling disukai adalah rumput alfafa dan jerami.

Baca juga: Daftar Makanan Kesukaan Kelinci yang Sehat

2. Kelinci Anggora Perancis

Jenis Kelinci Anggora Prancis dan Ciri Cirinya

Kelinci anggora jenis Perancis memiliki wajah yang bersih, warna bulunya putih, kaki depan rumbai, kaki belakang terlihat kecil. Berat badannya mencapai 3 sampai 5 kg. Tapi untuk bulu anggora perancis tidak sampai menutupi bagian mata dan telinga. Kelinci tersebut juga termasuk jenis paling besar setelah anggora giant. Bulu di area kepala berwarna coklat dan ada juga yang putih semua.

3. Kelinci Anggora Inggris

Jenis Kelinci Anggora Inggris dan Ciri Cirinya

Anggora Inggris/English Angora (EA) ini yang paling banyak diminati masyarakat, karena ia mudah jinak dan bisa diajak bermain. Jenis ini berbulu sangat lebat, panjang dan lembut. Sehingga tak heran jika mata dan hidungnya sering tidak terlihat lantaran tertutup oleh bulu bulunya. Berat badan kelinci anggora inggris mencapai 2-4 kg. Ciri khasnya ada pada bulunya yang paling lebat dan paling panjang di antara kelinci anggora lainnya.

4. Kelinci Anggora Jerman

Jenis Kelinci Anggora Ciri Cirinya

Meskipun namanya jerman namun kelinci jenis ini banyak ditemui di daerah Amerika dan Kanada. Sama seperti kelinci anggora lainnya. Memiliki berat badan 2 sampai 5 kg, bulunya lebat, halus dan panjang. Sehingga banyak masyarakat yang mengambil bulunya untuk dijadikan kain wool dan ada juga yang hanya sekedar ingin dipelihara di rumah. Karena karakternya yang lucu dan menggemaskan.

5. Kelinci Anggora Satin

Jenis Kelinci Anggora Ciri Cirinya

Poin terakhir adalah kelinci anggora jenis satin. Kelinci tersebut tidak memiliki peminat yang banyak. Sebab bulunya tidak lebat dan tidak sehalus bulu kelinci anggora lainnya. Anggora satin merupakan hasil kawin saling antara kelinci anggora perancis dengan kelinci biasa.

Simak juga: 18+ Jenis Kelinci Hias Paling Bagus di Indonesia Beserta Harganya

Akhirnya usai sudah pembahasan jenis kelinci anggora beserta ciri cirinya. Kami sarankan bagi anda yang masih pemula untuk banyak membaca tutorial perawatan kelinci sebelum memelihara kelinci berbulu lebat di atas. Supaya tidak mudah mati. Baiklah semoga bermanfaat, sekian dari kami. Terimakasih.

Leave a Comment