Rumput pakan kelinci– Salah satu faktor terpenting dalam memelihara atau beternak kelinci adalah makanan. Makanan berfungsi sebagai energi yang dapat membantu pertumbuhan kelinci. Apabila makanan yang diberikan pada kelinci bagus, maka ia akan tumbuh  dengan sehat dan cepat besar. Sebaliknya apabila makanan yang Anda berikan mengandung gizi serta nutrisi buruk, dapat membahayakan kesehatan kelinci Anda.

Oleh sebab itu bagi Anda yang baru saja memelihara kelinci tidak boleh sembarangan memberikan jenis makanan untuknya. Anda harus banyak mencari referensi atau sumber informasi mengenai jenis-jenis makanan kelinci yang bagus buat pertumbuhannya. Atau temen-temen bisa membaca tulisan hobinatang.com sebelumnya yaitu berjudul, daftar makanan kesukaan kelinci.

Pada artikel tersebut dijelaskan bahwa ada banyak sekali jenis-jenis pakan untuk kelinci. Tapi yang paling kami rekomendasikan adalah rumput. Mengapa demikian? Sebab kelinci sendiri merupakan binatang herbivora pemakan tumbuh-tumbuhan. Sehingga di habitat aslinya, kelinci tidak memakan makanan seperti pelet atau buatan. Melainkan memakan rumput-rumputan, buah-buahan, sayur-sayuran atau tumbuhan lainnya yang alami.

Selain itu rumput juga mengandung protein dan mineral yang penting untuk kesehatan tulang. Sehingga cocok buat kelinci hamil dan anak kelinci. Ditambah sumber pasokan serat yang sangat bagus buat memperlancar pencernaan kelinci sehingga kelinci tumbuh dengan sehat. Sebaliknya apabila kelinci kekurangan serat, dia akan mudah terkena penyakit dan gangguan pencernaan.

Walaupun demikian ternyata tidak semua jenis rumput boleh dijadikan bahan pakan kelinci. Karena ada sebagian peternak yang beranggapan kalau seluruh hewan herbivora memakan jenis rumput yang sama. Contohnya, sapi dan kambing memakan jenis rumput yang sama atau sapi dan kerbau. Padahal pendapat tersebut tidak bisa dipertanggung jawabkan.

Perlu Anda ketahui bahwa kambing sapi maupun kerbau memiliki sistem pencernaan yang tidak sama alias berbeda dengan kelinci. Dilihat dari postur tubuhnya saja sudah beda, kelinci lebih kecil dibandingkan sapi. Masa, jenis makanannya mau disamakan?

Maka dari itu ada beberapa jenis rumput yang dilarang untuk dijadikan pakan kelinci. Biasanya rumput-rumput tersebut memiliki tekstur yang kasar dan keras serta rasanya tidak enak. Lalu rumput apa saja yang bisa dimakan kelinci dan bagus buat pertumbuhannya?

Jenis Rumput Makanan Kelinci yang Bagus

Jenis Rumput Pakan Kelinci yang Bagus

Rumput pakan kelinci yang bagus adalah yang bertekstur lembut, bergizi dan bernutrisi tinggi. So, pastikan teman teman yang sedang memelihara kelinci memilih jenis rumput yang tepat agar cepat besar dan cepat panen. Di bawah ini rumput-rumput yang kami rekomendasikan untuk anda:

1. Rumput Odot untuk Pakan Kelinci

rumput odot untuk pakan kelinci

Jenis pertama adalah rumput odot. Di Amerika rumput jenis ini sangat terkenal dan sudah lama digunakan untuk makanan domba atau kambing, karena memang di dalamnya terkandung protein yang cukup baik hingga 12-14%. Sekarang rumput odot sudah banyak ditemukan di Indonesia dan banyak pula yang menanamnya.

Jika teman-teman sedang memelihara kelinci, tidak ada salahnya mencoba pakan rumput odot. Karena urat daunnya halus, tekstur lembut, tidak berbulu dan tidak kasar. Selain itu pertumbuhan rumputnya juga cepat, biar mudah mencarinya kalian bisa memelihara sendiri di samping rumah.

Ciri-cirinya tinggi maksimal hanya 1 meter, batangnya tetap pendek meskipun sudah besar. Lalu jarak antara ruas cuma 2 sampai 4 cm. Ada bulunya tapi halus, jadi seperti tidak berbulu. Lihat gambar di atas, biar lebih jelas.

2. Pakan Rumput Timothy untuk Kelinci

Jenis Rumput Pakan Kelinci Timothy

Kata orang-orang rumput Timothy merupakan pakan terbaik bagi kelinci dibandingkan rumput hijau lainnya. Timothy ini sejenis rumput lapangan yang di bagian atasnya terdapat ekor kucing di saat berbunga. Keunggulan dari rumput Timothy ialah berserat cukup, protein dan mineral tinggi. Sehingga tidak menimbulkan masalah pada pencernaan kelinci. Selain itu teksturnya juga lembut tidak merusak sistem pencernaannya.

3. Rumput Pakan Kelinci Sintrong

Rumput Pakan Kelinci yang Bagus

Jenis yang ketiga adalah rumput sintrong. Juga kerap dipakai untuk bahan makanan pokok kelinci, meskipun oleh masyarakat sering dianggap pengganggu. Padahal sangat bagus buat pekan kelinci. Rumput ini tumbuh liar di wilayah terbuka bersama rumput-rumput lainnya. Namun jika kalian ingin menjadikan rumput ini sebagai pakan kelinci, sebaiknya dilayukan dahulu karena di dalamnya terkandung kadar air dan getah yang tinggi.

Jika tertarik, silahkan cari di daerah sawah, pekarangan, kebun atau area sekitar rumah Anda.

4. Rumput Legetan/Synedrella Nodiflora

Rumput Pakan Kelinci yang Bagus

Rumput legetan atau dalam bahasa Jawa rumput wedusan merupakan makanan kesukaan kelinci. Sama seperti rumput sintrong, dia tumbuh di alam bebas seperti di kebun atau di sawah. Menurut pengalaman di sini, kalau kelinci diberikan rumput ini, maka sedikit menemukan masalah pada air kencing, ginjal serta pencernaannya. Yang jelas baik untuk pembentukan pertumbuhan gigi kelinci dan kesehatannya.

5. Jenis Rumput Alfalfa Makanan Kelinci

Rumput alfalfa untuk makan kelinci

Rumput Alfalfa memiliki nama latin Medicago sativa L. Maaf bukan bermaksud SARA, kalau kalian orang Islam tentu kenal dengan tanaman ini. Karena ada di Quran surat an-naba. Ya, tanaman Ini mengandung protein 18,9% dan zat alkalin yang dapat menetralkan keasaman tubuh. Tentu saja rumput paling tua di dunia ini bisa dijadikan pakan untuk kelinci. Bahkan kata orang-orang bisa meningkatkan produksi susu induk kelinci.

Baca juga: Mitos Boleh Tidak Memberi Minum Kelinci

6. Jenis Rumput Bandotan/Ageratum conyzoides L

Rumput Pakan Kelinci yang Bagus

Rumput bandotan juga bisa diberikan pada kelinci. Namun sebagian  kelinci tidak menyukai rumput ini jika diberi terlalu banyak. Jadi kami sarankan kalian mencampurkan dengan jenis rumput lainnya, entah dengan rumput odot maupun timothy. Untuk mencarinya cukup mudah, biasanya rumput bandotan tumbuh di sekitar rumah rumah anda. Memiliki bunga yang kecil-kecil. Kalau orang dahulu memanfaatkan rumput bandotan sebagai herbal.

7. Rumput Gulma Tegalan

Rumput Pakan untuk Kelinci yang Bagus

Rumput gulma banyak ditemukan di kebun atau pinggiran sawah. Sama seperti jenis sintrong, rumput gulma atau sering disebut tegalan ini mengandung banyak serat yang sangat bagus buat kelinci. Tanpa ragu-ragu kalian bisa langsung mencari rumput jenis gulma di sekitar Anda dan diberikan pada kelinci.

8. Rumput Hay atau Rumput Kering untuk kelinci

rumbu hay untuk pakan kelinci

Teman-teman kami menaruh rumput Hay ke daftar yang paling akhir bukan berarti jenis yang paling buruk. Tapi justru malah sebaliknya, rumput hay memiliki makna rumput kering. Jadi sebenarnya ini bukan jenis rumput seperti di atas melainkan rumput-rumput yang sudah dikeringkan.

Biasanya rumput Hay terbuat dari rumput jerami, Alfalfa atau Timothy. Rumput Hay cocok untuk semua jenis kelinci baik kelinci pedaging maupun kelinci hias berbulu lebat. Bahkan 80% itu makanan utamanya adalah rumput Hay dan sisanya 20% makanan tambahan semisal pelet, buah dan sayur. Khasiatnya sangat banyak, yang jelas mengandung serat yang cukup bagus, bisa menyehatkan bulu kelinci dan pertumbuhannya.

Dari kedelapan rumput di atas sebenarnya masih banyak lagi rumput-rumput lapangan yang bisa dijadikan pakan kelinci. Ada jenis rumput patikan kebo, jombang, dandelion. Untuk daun daunan, biasa memakai daun pohon indigofera, kelor, gamal, turi, daun pepaya dan lain lain.

Baca juga: Makanan Anak Kelinci Khusus Umur 2 Bulan atau 3 Bulan

Lalu makanan apa saja yang tidak boleh diberikan kepada kelinci?

Baiklah sebelum kami tutup saya ingin menyebutkan beberapa daftar makanan yang tidak boleh diberikan pada kelinci. Yaitu rumput alang-alang, rumput gajah, rumput setria atau jenis rumput lainnya yang bertekstur kasar berbulu lebat. Tidak cocok untuk  sistem pencernaan kelinci.

Demikianlah 8 jenis rumput untuk pakan kelinci yang bagus agar cepat besar, sehat dan tentunya baik buat pertumbuhannya. Semoga informasi ini bermanfaat dan jangan lupa disebarkan kepada teman-teman sesama pecinta kelinci. Karena berbagi itu indah. [Dilarang copas ke blog lain tanpa menyertakan link sumber, dilindungi oleh disclaimer]

Leave a Comment