Beberapa orang mengatakan sesuatu yang tidak masuk akal terkait pemberian minum pada kelinci. Mereka berpendapat jika kelinci tidak membutuhkan air minum, alasannya peternak tradisional dahulu tidak pernah memberi minum pada kelinci mereka. Tentu saja, pendapat tersebut tidak bisa dibenarkan dan tidak jelas asalnya. Itu hanyalah mitos sebagaimana yang sudah kami jelaskan pada artikel sebelumnya berjudul, mitos memberi minum kelinci beserta faktanya.

Ketahuilah kelinci sama seperti hewan hewan lainnya. Dia sangat membutuhkan air minum, terutama buat kelinci yang memakan rumput hay (rumput kering), pelet dan konsetrat setiap harinya. Alasan lain mengapa air minum sangat penting buat kelinci adalah:

  • Air minum mampu menjaga kestabilan elektrolit dalam tubuh kelinci.
  • Air minum mampu menghilangkan kehausan.
  • Air minum bisa membantu proses metabolisme kelinci.
  • Yang terakhir air minum bisa memudahkan penyerapan nutrisi bagi tubuh kelinci.

Sehingga jika teman-teman membandingkan antara pertumbuhan kelinci yang diberi air minum sama yang tidak diberi air minum, perbedaannya sangat jauh. Biasanya kelinci yang diberi air minum lebih berat dibandingkan yang tidak diberi air minum. Namun yang jadi pertanyaan, Mengapa kelinci yang tidak dikasih air minum masih bisa bertahan hidup?

Tentu saja mereka masih bisa bertahan hidup. Kelinci yang tidak diberi air minum masih bisa mendapat pasokan air dari rumput yang mereka makan. Misalnya saja, rumput segar basah mengandung air sebanyak 60%. Rumput kering mengandung cairan 15%. Jadi wajar apabila mereka masih bisa hidup tanpa minum air.

Takaran Memberi Air Minum Kelinci

Ukuran Memberi Air Minum pada Kelinci Setiap Hari

Inilah inti dari pembahasan hari ini. Atas dasar alasan di atas, maka kita tidak perlu lagi ragu-ragu dalam memberikan air minum pada kelinci. Seberapa banyak air putih yang harus diberikan pada kelinci setiap hari?

Ukuran air minum yang dibutuhkan kelinci setiap hari paling tidak sebagai berikut:

  • Induk kelinci yang sedang hamil muda:  0,27 liter setiap hari.
  • Kelinci hamil tua:  0,57 liter setiap hari.
  • Yang sedang menyusui 6 minggu: 2,3 liter setiap hari.
  • Dan kelinci yang sedang menyusui 8 Minggu: 4,5 liter setiap hari.

Akan tetapi air minum yang diberikan pada kelinci harus bersih bebas dari bakteri dan penyakit. Di samping itu sistem pemberian minuman pada kelinci juga harus diperhatikan. Sehingga kebersihan air tetap bersih selama di dalam kandang. Hindari juga meletakkan air minum pada wadah yang terbuka tanpa tutup. Karena bisa kemasukan debu dan virus dari luar kandang.

Terkait cara cara memberi makan dan minum kelinci bisa kalian baca di sini: Cara Memberi Makan dan Minum Kelinci yang Benar untuk Pemula

Baik sekian saja dari kami penjelasan tentang peran penting air minum pada kelinci beserta takaran memberi air minum kelinci. Silahkan dishare.

Leave a Comment