Jenis kayu aquascape– Dalam dunia aquascape ada istilah yang namanya hardscape. Hardscape adalah komponen keras seperti ornamental, batu, kayu, koral atau karang yang berguna mewujudkan suatu landscape (pemandangan dalam air) yang ideal untuk aquascape.

Kayu sendiri merupakan hardscape yang wajib untuk aquascape. Kehadiran kayu dapat mempercanik tampilan tanaman air yang ada di dalam akuarium. Selain itu kita juga dapat mengatur tatanan kayu sesuai keinginan sehingga mudah menerapkan tema yang akan dibuat untuk aquascape.

Namun untuk menggunakan media kayu sebagai hardscape, kalian tidak boleh sembarangan mengambil kayu yang ada di sekitar anda. Tidak semua batang kayu atau akar bisa dijadikan hardscape, misalnya pohon cemara. Pohon cemara mudah rapuh saat terkena air, karena memiliki serat lunak. Jadi tidak tepat dijadikan hardscape. Begi juga kayu dari pohon belimbing, mudah busuk dan rapuh saat di dalam air.

Maka dari itu di sini hobinatang.com akan merangkum jenis-jenis kayu yang sering digunakan untuk aquascape dan mudah dicari. Disertai juga ciri-ciri dan harga pada setiap masing-masing jenis kayu.

Jenis Kayu Aquascape Sering Digunakan dan Mudah Didapat

Sebagian besar jenis kayu bisa dipakai untuk aquascape. Supaya tidak bingung saya akan menjelaskan ciri-ciri kayu aquascape yang bagus terlebih dahulu sebelum menyebutkan daftar kayu yang sering dipakai oleh aquascaper. Berikut ciri cirinya:

  • Akar kayu atau batang kayu tidak beracun, karena ada sebagian pohon yang mengandung tanin/getah racun berbahaya. Jadi usahakan memilih jenis kayu yang tidak beracun.
  • Batang/akar kayu tidak mudah lapuk. Seperti yang sudah kami sebutkan di atas, ada beberapa jenis kayu yang mudah lapuk saat terkena air maka gunakanlah kayu yang kuat meski terendam air. Saat ingin membeli kayu di luar, kalian jangan tertipu dengan motif yang bagus, sebaiknya tanyakan dulu jenis kayu tersebut.
  • Bentuk kayu terkesan unik, salah satu faktor penting dalam memilih kayu adalah melihat motif/bentuknya. Bentuk yang unik bisa menghasilkan seni yang indah di dalam aquascape. Selain itu kita bisa lebih mudah menentukan tema.
  • Kayunya mudah tenggelam, sebenarnya kayu yang tidak mudah tenggelam masih bisa diakali agar cepet tenggelam, sebagaimana yang sudah pernah saya bahas di tulisan, cara agar kayu aquascape cepat tenggelam. Namun jika dia bisa tenggelam tanpa proses yang lama itu lebih baik.

Begitulah kira-kira kayu yang bagus, selanjutnya apa saja jenis jenis kayu yang akan digunakan untuk aquascape?

1. Kayu Rasamala yang Eksotis

Jenis Kayu Aquascape yang Sering Digunakan dan Mudah Didapat

Kayu yang paling sering digunakan sebagai hiasan aquascape adalah kayu Rasamala yang memiliki nama latin, Altingia excelsa Noronha. Beberapa daerah di Indonesia menyebut kayu Rasamala sebagai kayu malah, kayu tulasan, kayu arendong atau kayu mandung.

Kayu tersebut banyak ditemukan di daerah hutan perbukitan dan pegunungan lembab. Di Sumatera, pohon rasamala banyak tersebar di Bukit Barisan, mereka tumbuh secara alami terutama di lokasi yang lembab dengan curah hujan tinggi. Kayu Rasamala dikenal kuat meski bersentuhan dengan air sehingga banyak dimanfaatkan untuk perahu dan tentunya sebagai hiasan aquascape itu sendiri.

Ciri-ciri kayu rasamala adalah saat kering tidak banyak mengeluarkan getah sehingga tidak menimbulkan lendir putih di dalam akuarium, kemudian memiliki warna kemerah-merahan disertai beberapa tekukan dan cabang yang unik. Yang pasti kalau dipakai untuk aquascape sangat cocok. Gambar di atas adalah kayu rasamala yang sudah ditata sedemikian rupa. hehe

Soal harga bermacam-macam, mulai dari Rp.30.000 sampai Rp.80.000 an. Semua tergantung ukuran dan motif kayunya. Yang terbaru saya lihat di toko online ukuran M dijual 70 ribu.

2. Kayu Jambu untuk Aquascape

Jenis Kayu Aquascape yang Sering Digunakan dan Mudah Didapat

Jenis Kayu Aquascape yang Sering Digunakan dan Mudah Didapat

Ternyata akar atau ranting dari pohon jambu yang ada disekitar kita dapat dijadikan sebagai kayu hias aquascape. Kalian jangan protes, memang aneh tapi saya menulis berdasarkan pengalaman. Beberapa rekan kami pernah menanam tanaman moss di atas akar kayu jambu. Lihat ganbga di bawah ini, selain itu foto diatas juga membuktikan kayu jambu bisa digunakan penghias aquascape.

Jenis Kayu Aquascape yang Sering Digunakan dan Mudah Didapat

Disarankan menggunakan kayu dari jambu biji. Kemudian saat mengambil kayu atau akarnya jangan langsung dimasukkan ke dalam akuarium, tapi kulitnya dibuang, direbus, dijemur sampai benar-benar kering kemudian direndam dalam air 2 sampai 3 minggu. Insya Allah aman. Yang penting taninnya ilangin dulu sampai bersih, dikerok pakai kaca atau pisau lalu dijemur bener bener kering dan direbus.

3. Kayu Santigi Aquascape

Jenis Kayu Aquascape yang Sering Digunakan dan Mudah Didapat

Kayu yang digunakan untuk aquascape berikutnya adalah kayu santigi. Pohon santigi memiliki nama latin, pemphis acidula.  Merupakan pohon yang tumbuh dan tersebar luas di daerah Asia Selatan termasuk Indonesia, Filipina, Malaysia, Singapura, Vietnam, Thailand dan Srilanka. Kayu santigi dikenal dengan nama lokal centigi, drini, cantinggi, kastigi, mentigi, setigi, sentigi dan santiki. Terserah anda mau menyebutnya apa hehe

Yang jelas kayu ini sering dijadikan tanaman bonsai dan juga penghias aquascape. Akar atau rantingnya memiliki lekukan yang indah sehingga terlihat alami apabila dipadukan dengan tanaman moss atau sejenis fissiden. Harga terbarunya bisa mencapai Rp. 60.000 an sampai ratusan ribu. Tergantung ukuran dan kualitasnya.

4. Kayu Aquascape Senggani

Jenis Kayu Aquascape yang Sering Digunakan dan Mudah Didapat

Jenis Kayu Aquascape yang Sering Digunakan dan Mudah Didapat

Kayu senggani cukup bagus dijadikan kayu hias aquascape. Biasanya orang-orang membuat bonsai dengan efek akar dari pohon senggani, karena memang karakter senggani itu berukuran kecil maka dirangkai menjadi bonsai dan menjadi besar.

Ukuran kayu senggani tidak sebesar kayu rasamala, makanya yang digunakan biasanya akarnya saja. Cukup banyak akar senggani yang berukuran besar, silakan kalian cari di lereng, gunung, semak, tebing atau sungai lalu cari pohon yang paling besar dan diambil akarnya. Silahkan lihat foto-foto di atas, akar kayu senggani yang bagus dan eksotis. Untuk harga bermacam-macam, ada yang murah ada yang mahal.

5. Kayu Bakau/Driftwood

Jenis Kayu Aquascape yang Sering Digunakan dan Mudah Didapat

Kayu bakau termasuk dari keluarga Rhizophoranceae. Kalau di Jawa disebut tancang/tanjang. Aquascaper banyak juga yang memakai kayu bakau sebagai kayu hias aquascape mereka. Hal itu disebabkan karena tekstur kayunya halus, namun sayangnya memiliki sedikit cabang dan diujungnya runcing. Ciri ciri kayu bakau dalah kulit luar berwarna kelabu atau coklat tua hingga kehitaman, sedikit mengelupas di kulit kayu bagian tebal, alurnya dangkal, permukaan kayu licin.

Adapun kekurangan kayu bakau ini sulit mengering serta gampang retak atau pecah. Selain itu banyak mengandung tanin, sehingga harus direbus dahulu sebelum dipakai agar kayunya tidak berlendir. Simak juga: Penyebab dan Cara Mengatasi Kayu Aquascape Berlendir

6. Kayu Kopi untuk Aquascape

Jenis Kayu Aquascape yang Sering Digunakan dan Mudah Didapat

Sama seperti kayu jambu biji, akar dari pohon kopi juga bisa dimanfaatkan untuk hardscape. Keberadaannya cukup banyak sehingga bisa didapat dengan mudah bahkan gratis kalau mau mencari sendiri. Seperti pada gambar, kayu kopi juga memiliki bentuk yang unik, akarnya banyak dan ukurannya bervariasi.

Untuk dijadikan kayu hias Aquascape kalian harus merebus terlebih dahulu dan menghilangkan kambium atau getah yang ada pada kayu kopi, dikerok kulitnya lalu dijemur dan direbus selanjutnya tinggal direndam selama 3 minggu. Kalau mengambang silahkan diberi beban berat agar tenggelam.

7. Kayu Jati

Jenis Kayu Aquascape yang Sering Digunakan dan Mudah Didapat

Daftar ketujuh adalah kayu jati, meskipun kayu jati bisa dipakai untuk aquascape namun ternyata kurang peminat. Hal itu disebabkan karena sifatnya yang susah tenggelam dan mudah mengambang. Tapi kalian masih bisa tetap menggunakan kayu jati dengan cara ditahan agar tidak mengambang atau diberi beban berat. Yang pasti butuh kesabaran untuk bisa tenggelam.

8. Kayu Mopani/Mopaniwood

Jenis Kayu Aquascape yang Sering Digunakan dan Mudah Didapat

Berbeda dengan jenis-jenis kayu di atas, kayu mopani bukan berasal dari negara Indonesia tapi dari benua Afrika. Meski demikian kayu tersebut masih bisa kalian beli di supermarket ternama ACE. Dari karakter kayu mapani memiliki tekstur yang kuat, kokoh dan padat. Cocok kalau dijadikan hardscape aquascape anda. Foto di atas merupakan kayu mopani hasil lelangan di grup JULEHA. Terjual Rp. 70.000.

9. Kayu Branch/Branchwood

Jenis Kayu Aquascape yang Sering Digunakan dan Mudah Didapat

Kayu branch cukup populer di kalangan aquascaper Indonesia, terkenal dengan ranting dan cabang yang banyak. Pada setiap cabangnya bisa dimanfaatkan ditanami moss sebagai daunnya, kalau sudah lama dan lebat akan terlihat sangat indah. Namun saat pertama kalian membeli kayu ini biasanya akan mengapung, jadi harus direndam dahulu agar tenggelam.

10. Kayu Horn/Hornwood

Jenis Kayu Aquascape yang Sering Digunakan dan Mudah Didapat

Tahukah kalian bahwa kayu horn merupakan salah satu kayu yang digunakan oleh pencetus aquascape yaitu Takashi Amano (baca: sejarah aquascape, pengertian dan perkembangannya). Jenis kayu Aquascape terakhir ini memiliki tekstur yang kuat dan unik, tidak memiliki banyak cabang tapi seperti ada motif tanduk. Untuk harganya bervariasi mulai dari puluhan sampai ratusan.

Itulah jenis-jenis kayu untuk aquascape yang bisa anda gunakan di rumah. Semoga tulisan di atas membantu anda dan dapat digunakan sebagai bahan referensi jika ingin hunting kayu di hutan atau di alam liar.

3 responses to “10 Jenis Kayu Aquascape yang Sering Digunakan dan Mudah Didapat”

  1. Yudi Ariyadi Avatar
    Yudi Ariyadi

    Disini kebutulan banyak sekali pohon jambu batu, cuma saya belum pernah mengunakan sebagai hardscape, menurut pengalaman penulis kekuatan akar pohon jambu di dalam air kira2 bisa tahan berapa lama sampai lapuk?

  2. Unknown Avatar
    Unknown

    Suami ku menggunakan kayu belimbing yg sudah mati,yg d kelupas kulitnya dan ada sebagian kulitnya yg lapuk yg d sisakan untuk variasi,ya mudah2 an aman aman aja

  3. Ya Avatar
    Ya

    Ada yg pengalaman pakai akar pohon delima gak ya….???

Leave a Comment