Cara Ternak Hamster Yang Baik Untuk Pemula Lengkap

Cara ternak hamster– Memiliki hobi memelihara hamster memang menguntungkan. Di samping bisa menikmati kelucuan dari tingkah lakunya, kita juga dapat memperoleh keuntungan berupa financial apabila dibudidayakan dan dijual kepada konsumen.

Bagi kami beternak hamster merupakan jalan terbaik untuk memulai usaha sampingan bagi para hamster lovers di Indonesia. Dimana hari ini popularitas hamster semakin meningkat. Baik untuk kalangan wanita maupun pria. Baik di kalangan anak-anak maupun dewasa. Bahkan tidak sedikit forum-forum di media sosial yang membicarakan tentang hamster.

Oleh sebab itu di sini Hobinatang.com akan membahas tips lengkap ternak hamster yang baik dan benar bagi pemula. Apa saja langkah langkahnya?

Cara Beternak Hamster Bagi Pemula

Ternak hamster sama seperti beternak kelinci hias, marmut atau binatang pengerat lainnya. Di sana ada langkah-langkah penting yang harus kalian perhatikan agar kalian tidak gagal dalam beternak.

1. Menentukan Hamster Yang akan Diternakan

Cara Ternak Hamster yang Baik Lengkap Untuk Pemula

Cara pertama ialah memilih jenis hamster yang akan dikawinkan. Seperti yang sudah ditulis dalam artikel, [jenis hamster paling lucu di Indonesia dan harganya] bahwa hamster memiliki beragam jenis dan setiap jenisnya berbeda corak warna, sifat dan karakter.

Untuk pemula disarankan agar beternak hamster cambell terlebih dahulu. Hamster Campbell merupakan hamster kerdil yang paling murah dan tergolong mudah dirawat. Namun mereka sedikit lebih galak dan agresif dibandingkan jenis hamster lainnya.

Selain Chambell ada juga jenis winter white, mereka juga kerdil dan mudah dipelihara. Lalu ada hamster sirian, roborovski dan lain sebagainya. Silahkan sobat pilih sesuai selera dan keinginan. Tapi intinya usahakan memilih jenis hamster yang memiliki corak bagus, sehat dan unik.

2. Menyediakan Kandang Hamster dan Perlengkapannya

Cara ternak hamster kedua adalah memberikan tempat tidur hamster (kandang). Belikan kandang berupa akuarium kaca atau kandang khusus hamster. Serta berilah alas berupa serbuk kayu di dalam kandangnya. Pastikan kalian meletakkan kandang hamster yang jauh dari tikus atau kucing yang nantinya bisa memakan hamster kesayangan anda (hewan predator berbahaya).

Jangan malas mengganti serbuk kayunya agar hamster tetap aman dan sehat selalu. Karena hamster itu hewan pengerat yang menyukai kebersihan. Bila malas membersihkan kandangnya maka hal itu bisa menyebabkan hamster stres dan akhirnya mati. (Pengalaman hehe). Sediakan juga mainan hamster, tempat minum dan lainnya.

3. Merancang Modal Yang Dibutuhkan Untuk Beternak Hamster

Perencanaan biaya yang dibutuhkan juga sangat penting. Sobat harus bisa menghitung biaya yang akan dikeluarkan untuk membudidayakan hamster. Misalnya di sini saya akan beternak 4 hamster cambell (1 jantan, 3 betina). Hitungannya menjadi:

4 induk hamster @35.000 x 4 = Rp. 140.000
1 kandang hamster = Rp. 150.000
Makanan hamster 1 bulan = Rp. 30.000
Substrat (Alas kandang) = Rp. 15.000
Perlengkapan tempat minum dan mainan = Rp. 50.000
Total: Rp. 385.000

Nah itu baru biaya utama, belum makanan bulanan dan vitamin. Jadi kalau ditotal bisa menghabiskan Rp. 500.000 untuk 2 pasang. Anda juga bisa menghemat biaya dengan cara membuat tempat minum hamster sendiri. Baca panduannya di sini.

Disarankan membeli induk yang banyak supaya lebih besar keuntungannya. Disamping itu beternak hamster dan membudidayakannya tidak hanya cukup sepasang hamster saja. Kalian bisa membeli hamstr sebanyak 10 ekor dengan kisaran hamster jantan 2 ekor, sisanya betina. Karena satu hamster jantan dapat menghamili 1-3 lebih hamster betina.

4. Membeli Indukan Hamster yang Berkualitas dan Sehat

Poin yang ketiga dalam ternak hamster ini harus kalian perhatikan. Kualitas induk hamster yang baik akan berpengaruh pada anaknya atau keturunannya. Apabila kalian membeli sepasang hamster yang bagus tentu akan melahirkan anak yang bagus pula dan sebaliknya jika kalian membeli hamster yang cacat atau sakit bukan tidak mungkin keturunannya juga akan cacat. Bagaimana cara memilih indukan hamster yang berkualitas?

Indukan hamster sudah berusia 5 bulan ke atas, karena di usia tersebut alat reproduksi dan mental sudah siap. Sehingga anak yang akan dilahirkan pun bisa sehat dan selamat.
Sebaiknya membeli hamster yang sehat, tidak cacat dan tidak ada lecet sedikitpun di area tubuhnya.
Kondisi mata dan hidung sehat tidak berair dan tidak ada kotorannya. Sebab bisa jadi cairan tersebut adalah penyakit berbahaya.
Bulu hamster bersih secara keseluruhan, karena hal itu menunjukkan bagusnya perawatan dari peternak sebelumnya.
Jangan mengawinkan indukan hamster yang sedarah dan berlawanan jenis. Karena nanti akan menimbulkan kelainan genetik pada bayinya.

5. Membedakan Hamster Jantan dan Betina

Sebelum membahas proses mengawinkan hamster, langkah awal yang harus sobat lakukan adalah mengetahui jenis kelamin hamster jantan dan betina. Bagaimana caranya?

Ada 2 cara yang pertama telentangkan hamster di atas telapak tangan anda lalul amati kelaminnya. Jika ada 2 lubang yang terpisah dan bagian bawah lebih memanjang berarti ia hamster jantan. Adapun hamster betina memiliki 2 lubang yang berdekatan serta memiliki 4 buah puting susu.

Cara yang kedua masukkan hamster ke dalam plastik lalu lihat melalui piring, amati perlahan lahan kelaminnya. Namun, untuk cara yang kedua ini pastikan usia hamster sudah 3-4 minggu. Jika belum jelas silahkan buka artikel, “4 Perbedaan Menonjol Antara Hamster Jantan dan Betina“. Di sana sudah dijelaskan secara panjang lebar beserta gambarnya.

6. Mengawinkan Hamster

Jika sudah mengetahui kelaminnya maka cara selanjutnya anda tinggal mengawinkannya. Satukan hamster jantan dan betina pada satu kandang. Biasanya sebelum kawin mereka akan kejar kejaran terlebih dahulu. Jika hamster betina sudah lelah maka ia akan pasrah untuk dikawini si jantan.

Proses ini berlangsung selama 3 minggu atau bisa juga cuma sehari perkawinan si betina langsung hamil. Jika hamster betina sudah hamil maka segera pisahkan ia dengan jantan. Hamster yang sedang hamil cenderung lebih sensitif dan galak. Sehingga ia harus hidup sendiri dan tempatkan pada kandang yang nyaman serta jauh dari hamster yang lain.

Lalu bagaimana ciri ciri hamster yang sedang hamil? Anda bisa melihat dari bentuk perutnya yang mulai membulat serta perlakuannya semakin agresif atau galak. Jika bayi hamster sudah lahir segera pisahkan ia dengan induknya untuk menghindari kanibalisme. Hamster betina sekali melahirkan bisa sampai 8 ekor anak.

Bila kurang jelas, Anda bisa membaca penjelasan lebih lengkap di artikel:

Cara Mengawinkan Hamster untuk Pemula

Tanda Tanda Hamster Yang Sedang Hamil

7. Menyediakan Makanan Hamster

Tidak diragukan lagi kalau semua makhluk hidup membutuhkan makanan. Untuk budidaya hamster maka sangat kami rekomendasikan pemberian pakan yang mengandung banyak protein, nutrisi dan gizi tinggi serta berikan vitamin B untuknya.

Adapun untuk jenis-jenis makanan hamster sangatlah banyak dan tidak mungkin kami bahas di sini, jadi silahkan baca: Daftar Makanan Untuk Hamster Lengkap

8. Kebersihan Kandang

Cara yang terakhir dalam beternak hamster adalah dengan memperhatikan kebersihan kandangnya. Jangan malas mengganti alas serbuk dan memandikan hamster agar tidak pesing atau bau tak sedap. Kalau kandang sudah basah dan kotor segera ganti dengan yang baru. Demi kenyamanan induk hamster dan anaknya agar tidak stres serta menghindari kematian akibat bakteri.

Baiklah itu saja ulasan dari kami tentang cara ternak hamster yang mudah dan benar buat pemula. Semoga sedikit ulasan trrsebut bermanfaat bagi anda terutama bagi yang baru memelihara hamster. Terimakasih